Artikel Populer

Antisipasi Karhutla di Maluku, Baadilla  Dorong Peran Masyarakat Cegah Kebakaran Hutan

Antisipasi Karhutla di Maluku, Baadilla Dorong Peran Masyarakat Cegah Kebakaran Hutan

Ambon, News Medianusantara com,- Dinas Kehutanan propinsi Maluku,  terus mendorong peran masyarakat untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan di Maluku, mengingat musim kemarau di daerah ini diperkirakan akan berlangsung hingga November.

Peran yang bisa dilakukan masyarakat untuk mencegah kebakaran hutan di antaranya tidak membuang puntung rokok semberangan saat berada di kawasan hutan dan tidak membersihkan lahan dengan cara membakar," kata Plh Kepala  dinas Kehutanan, Haikal Baadilla, S.hut, M.Si., di ruang kerjanya, Rabu, (13/9/2023)

img-1694618403.jpg

Antisipasi Karhutla di Maluku, Baadilla  Dorong Peran Masyarakat Cegah Kebakaran Hutanselain itu, jika masyarakat melihat ada kebakaran di hutan  dan lahan segera berupaya memadamkannya tanpa harus menunggu turunnya petugas, dan apabila ada terjadi gesekan di lahan yang bisa menimbulkan kebakaran, bisa melaporkannya kepada aparat terkait sehingga sedini mungkin bisa di tanggulanggi.

Baadilla menambahkan, untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), akibat kemarau panjang di propinsi Maluku, telah di ambil langkah langkah upaya pencegahan karena  tahun 2022, Pemprov Maluku  telah membuat Perda tentang sistem penanggulangan  kebakaran hutan dan lahan.

img-1694647507.jpg

Ditambahkan, menindak lanjuti Perda tersebut, upaya  yang dilakukan oleh Dinas kehutanan provinsi Maluku  melakukan kampanye atau sosialisasi ke daerah  kabupaten-kabupaten yang rawan.  

Menurut dia, kebakaran hutan harus dicegah karena dapat mengakibatkan kerusakan ekosistem hutan dan dapat menghilangkan fungsi hutan sebagai pencegah banjir saat musim hujan.

"Menyiapkan sarana dan prasarana, lanjut Baadilla, kita dinas Kehutanan telah membagikan alat pelindung OPD, alat pelindung pakaian  kebakaran hutan,  peralatan sederhana termasuk mensupport mobil kebakaran hutan dan lahan untuk Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) dan selanjutnya nanti Seram  Bagian Barat (SBB),"tandasnya.

Baadilla mengakui,, dinas Kehutanan telah membentuk tim  keterlibatan masyarakat kelompok  masyarakat peduli api di beberapa kabupaten yang rawan kebakaran.

"Kami telah melakukan bimbingan teknis atau semacam sekolah lapang untuk  bagaimana  cara penanggulangan kebakaran hutan di masyarakat,"akuinya.

Dinas kehutanan terus  melakukan  kerjasama  dengan dirjen PPI Kementerian LHK yang ada di propinsi Maluku, untuk  selalu memantau hotspot atau titik api melalui aplikasi sipung, sehingga titik  hotspot ini telah diketahui secara dini yang ada di provinsi Maluku,"jelasnya.

Baadilla mengimbau kepada seluruh  masyarakat, bahwa ke depan kita akan mengalami yang namanya Elnino di mana ada potensi kekeringan dan kebakaran hutan dan lahan akibat musim kemarau panjang.

"Musin kemarau panjang ini ada daerah daerah yang sulit di kendalikan,  ada alang alang kering dan semak yang kering sehingga rawan kebakaran dan sulit dikendalikan.

Sehingga di prioritaskan untuk  daerah-daerah yang dekat dengan pemukiman dan  ada tanaman masyarakat yang harus diprioritaskan serta pencegahan melalui pemadaman dan upaya pembuatan sekat bakar balik" tutup Baadilla. (MN-02)


Komentar

  1. Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar

Testimonial

Blognya keren !!...

Mila Karmila

Metode SEO yang sangat keren!!!......

Dian Herliwan
Kategori