Forum OPD Distan se - Provinsi Maluku Tahun 2023 di Gelar, Ini Pesan Gubernur Murad
Namlea, News Medianusantara com, - Dinas Pertanian provinsi Maluku menggelar Forum Koordinasi Perangkat Daerah (OPD)
Dinas Pertanian se provinsi Maluku tahun 2023 di Kabupaten Buru.
Forum OPD yang digelar di Aula kantor Bupati, Senin, (6/3/2023) ini, mengusung tema, " Kolaborasi Pembangunan Pertanian dalam Pengendalian Inflasi pangan di Provinsi Maluku
Forum OPD yang berlangsung selama dua hari, 6-7 Maret 2023 di Namlea, melibatkan sebanyak 385 peserta dari dinas pertanian se-provinsi Maluku.
Sekda Maluku, Sadali Ie, Maluku, mewakili Gubernur Maluku, membuka secara resmi Forum OPD Dinas Pertanian se- provinsi Maluku secara virtual.
Sekretaris Daerah Maluku, Sadali Ie saat membacakan sambutan Gubernur Maluku, mengatakan
Sektor pertanian memberikan andil yang besar bukan saja penyediaan sumber pangan di Maluku, namun sebagai penyeimbang terhadap aspek ekonomi, aspek keamanan sosial dan politik. Sebab pangan yang tersedia dalam jumlah yang cukup akan menghidupkan stabilitas dalam pembangunan satu daerah.
Sadali menambahkan, saat ini kita dihadapkan dengan krisis pangan Global serta inflasi yang salah satu sumbernya adalah bahan pangan serta dampak perubahan iklim fiktif yang turut mengancam keberlanjutan pembangunan pertanian.
Lanjutnya, beberapa hal penting dari Gubernur Maluku yakni, pembangunan pertanian merupakan pilar dalam membangun daerah, karena itu, sebagai Gubernur Maluku, saya menyambut baik pelaksanaan forum OPD dinas pertanian Se-Provinsi Maluku yang dilaksanakan di kabupaten Buru sebagai salah satu daerah lumbung pangan di Maluku.
Kedua, pemda terus berupaya untuk mengembangkan potensi pertanian yang di miliki, yakni tanaman pangan, Hortikultura,, peternakan, dan perkebunan yang dilakukan secara terpadu melalui inovasi Maluku terintergrasi permen yang di launching oleh Gubernur Maluku, di Seram Utara Kabupaten Maluku Tengah tahun 2022 lalu.
Diharapkan terus ditingkatkan pada daerah lainnya dengan membangun integritas antara sub sektor pertanian.
Ketiga, dalam upaya mengatasi dan memberikan inflasi Khususnya bahan pangan, saya memberikan apresiasi kepada dinas pertanian yang telah berkolaborasi dengan Bank Indonesia perwakilan Maluku
dengan gerakan tanam cabe dan bawang merah tahun 2022 yang telah berdampak pada terkendalinya inflasi pangan, Khusunya cabe dan bawang Merah.
Sembari berharap peningkatan ekspor pertanian, percepatan penyerapan KUR pertanian dan asuransi tani serta dukungan program pencegahan Stunting serta peningkatan sumber daya penyuluh pertanian perlu ditingkatkan.
Sementara itu, penjabat Bupati Buru, DR. Djalaludin Salampessy, SPi, M.Si dalam sambutannya mengatakan kabupaten Buru merupakan lumbung pangan di Maluku, sehingga forum ini bisa memberikan dukungan yang kuat terhadap berbagai infrastruktur dan program-program pertanian baik hulu maupun hilir. Sehingga pada waktunya harapan negara untuk Maluku bisa terwujud bersama.
Salampessy menambahkan, pertumbuhan ekonomi kabupaten Buru di atas 5%, inflasi cukup stabil kemudian stunting kami turun dari 31,7% ke 23,,2%.
Langkah - langkah yang kami lakukan, lanjut Salampessy, diantaranya, yakni,.setiap musrembang desa dan kecamatan diwajibkan untuk menanam tanaman produktif terutama sukun dan kelor yang akan dijadikan bahan utama kepada para ibu, sehingga bisa memenuhi harapan para ibu untuk nantinya dapat mempertahankan atau menurunkan angka stunting sampai ke desa desa.
"Langkah strategis dari ketahanan pangan bisa dirumuskan, sehingga percepatan penurunan stunting untuk Maluku dan 10 kabupaten/ kota lainnya bisa sama sama kita wujudkan sebagai harapan dari Ketua Tim Penggerak PKK, ibu Widya Pratiwi Murad, untuk percepatan penurunan stunting di provinsi Maluku,"harapnya.
"Kami juga memiliki beberapa produk pertanian, selain komoditi strategis pangan padi, yakni, kelapa coklat dan beberapa produk lain, selain hortikultura yang sering kami ekspor secara regional Ambon maupun di Surabaya, sehingga dalam kaitannya dengan pelaksanaan forum OPD ini, kami berharap tidak terlepas dari pembahasan atau perencanaan untuk tahun 2024,"tutup Salampessy.(MN-02)
Belum Ada Komentar