Hanubun Berikan Apresiasi dan Terimakasih Kepada Gubernur MI Atas Peningkatan DAK Fisik 2023
Ambon,- News Medianusantara.com,- Bupati Maluku Tenggara (Malra), Muhammad Taher Hanubun telah berhasil melakukan perubahan di bumi Larvul Ngabal.
Hal ini dibuktikan dengan penghargaan yang diterima Bupati atas capaianpembangunan di Malra.
Penghargaan yang diterima Pemkab Malra diserahkan disela-sela penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA). Penghargaan capaian Opini WTP Pemkab Malra 6 kali berturut turut, ini dibuktikan dengan meningkatnya Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik dalam perencanaan tahun anggaran 2023 sebesar 231 Milyar.
Hal ini disampaikan Bupati Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Muhammad Taher Hanubun kepada pers, usai ikuti Penyerahan DIPA dan TKD 2023 di kantor Gubernur, Jumat malam, (2/12/2022).
Hanubun memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Gubernur Maluku, Murad Ismail atas dukungannya, terhadap peningkatan DAK fisik kabupaten Maluku Tenggara sebesar 231 Miliar, lebih tinggi dari kabupaten kota lainnya di Maluku.
Hanubun mengatakan, keberhasilan Kabupaten Maluku Tenggara untuk memperoleh DAK fisik sebesar itu merupakan srtategi dari tim anggaran dalam menyerap aspirasi masyarakat ,ketika diajukan ke Jakarta melalui dukungan Pak Gubernur Maluku Murad Ismail, sehingga hal itu terwujud.
Ditambahkan, strategi yang dilakukan melalui tim anggaran dalam realisasinya perlu pengawasannya dalam menyerap aspirasi dari masyarakat sehingga pada pelaksanaanya ketika diajukan ke Jakarta melalui gubernur Maluku dalam memahami kebutuhan di daerah.
Lanjut Hanubun, dengan adanya peningkatan DAK fisik tersebut, perlu penerapan dan pengawasan pelaksanaan lapangan yang harus terlaksana secara baik ,sehingga tidak menimbulkan masalah dikemudian hari.”pungkasnya.
"Untuk penataan kota Langgur memang konsentrasinya untuk tahun kemarin sudah membangun dari desa ke kota dan masyarakat saat ini telah menikmati air bersih, listrik 24 jam sudah jalan dan tinggal 2003 adalah bagaimana pemulihan ekonomi.
"Yang paling penting yang dikhawatirkan oleh pemerintah pusat dalam hal ini bapak presiden kita punya ketahanan pangan kita harus siap.
"Hanya saja ada hal yang agak aneh Maluku Tenggara mulai tahun 2020 sampai 2021, itu tim dengan pengendalian inflasi daerah terbaik untuk Indonesia TPID, Presiden melalui Menko Perekonomian memberikan penghargaan kepada Maluku Tenggara sebagai tim pengendali inflasi terbaik Indonesia, tetapi statistik memasukan data yang lain sehingga dana transfer tidak masuk ke Maluku tenggara tetapi ke kota lain. Ini yang harus di perhatikan oleh kepala statistik propinsi Maluku, "harap Hanubun.(MN-02)
Belum Ada Komentar