Artikel Populer

Musrenbang Provinsi Maluku, Fatlolon Paparkan 5 Prioritas Pembangunan

Musrenbang Provinsi Maluku, Fatlolon Paparkan 5 Prioritas Pembangunan

 Ambon, News Medianusantara.com - Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT),  Petrus Fatlolon, paparkan 5 prioritas pembangunan, saat Musrenbang RKPD Provinsi Maluku, yang digelar pada Kamis (22/04/2021), di Swissbel hotel Ambon.

"Fatlolon mengatakan, ada 7 isu strategis pembangunan di KKT, yaitu belum optimalnya pencegahan dan penanganan covid- 19, masih rendahnya pemenuhan pelayanan dasar kesehatan dan pendidikan, rendahnya pertumbuhan ekonomi akibat pandemi covid-19, minimnya mitigasi bencana dan pengelolaan lingkungan hidup, rendahnya pemerataan kualitas infrastruktur dasar , belum optimalnya pencapaian target kinerja pemerintah daerah dan penyiapan sumber daya manusia untuk menyambut pengelolaan blok Masela.

"Dengan 7 isu strategis tadi, kami kemudian merencanakan 5 prioritas pembangunan daerah KKT tahun kerja 2022,"ungkapnya.

Ditambahkan, Adapun 5 prioritas pembangunan KKT adalah, percepatan pemulihan ekonomi lokal , peningkatan pemenuhan pelayanan dasar kesehatan dan pendidikan, pemerataan kualitas infrastruktur  dasar, mitigasi bencana dan pengelolaan  lingkungan hidup dan pelaksanaan reformasi birokrasi tata  kelola pemerintahan.

Pada kesempatan itu,  Fatlolon juga mengusulkan  program kegiatan Pemprov Maluku. Usulan tersebut antara lain, peningkatan jalan Batu Putih  - Marantutul, pembangunan jalan Batu Putih - Wermatang, pembangunan talud di desa Alusi Batjasi, peningkatan kualitas dan pembangunan rumah layak huni, pemberdayaan masyarakat nelayan tangkap  dan budidaya serta pengembangan UMKM

"Total usulan Kabupaten Kepulauan Tanimbar kepada provinsi Maluku sebesar 175 miliar lebih.

Kami juga mengusulkan untuk kiranya diakomodir dalam APBN 2022.

7 program kegiatan sebagaimana yang ditampilkan saat ini dengan nilai total sebesar 1,9 triliun rupiah, ucapnya.

Fatlolon juga menyampaikan terima kasih dan memberikan penghargaan kepada Gubernur dan  pimpinan OPD Provinsi Maluku, yang telah mengalokasikan anggaran 5 tahun terakhir kepada KKT.  

"Kami memahami bahwa kondisi pandemi ini juga mengakibatkan kesulitan keuangan negara termasuk kesulitan keuangan di Provinsi Maluku. Kita di kabupaten KKT juga mengalami dampak yang sama apalagi adanya refocusing anggaran yang diwajibkan kepada provinsi dan kabupaten kota," tandasnya. (MN-02)


Komentar

  1. Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar

Testimonial

Blognya keren !!...

Mila Karmila

Metode SEO yang sangat keren!!!......

Dian Herliwan
Kategori