AMBON, News Medianusantara.com - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Maluku telah meng-agendakan untuk menininjau secara langsumg oleh penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kota Ambom, sesuai keputusan Menteri Kesehatan.
"Nanti besok 24 Juni sore, saya ajak semua Forkopimda termasuk Pangdam, Kapolda, Kajati, Lantamal, ketua DPRD untuk bersama-sama dengan Walikota, kita meninjau beberapa titik yang telah melaksanakan PSBB,"ujar Gubernur, Murad Ismail kepada awak media di kantor Gubernur, selasa (23/06).
Bahkam orang nomor satu di bumi raja-raja ini berjanji akan memberikam reward (penghargaan) bagi yang taat dan patuh selama penerapan PSBB.
"Saya sudah atur dengan pak Sekda, Kasrul Selang, nanti daerah-daerah yang taat dan patuh menerapkan PSBB dengan serius saya akan kasih reward,"ungkapnya.
Terkait penerapan PSBB yang sudah berjalan dua hari, mulai dari senin 22 Juni, ia menilai sudah berjalan cukup bagus.
"Saya setiap hari dilapor, saya juga mendapat video lapangan secara visual dan saya mengikuti perkembangan selama dua hari ini, ada perkembangan cukup bagus,"ujar Gubernur kepada awak media di kantor Gubernur, rabu (23/06).
Pada prinsipnya, kata Mantan Dankor Brimob polri ini, Pemda dan Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Maluku mendukung sepenuhnya penerapan PSBB di Ambon
"Pokoknya saya sangat mendukung PSBB, dan saya ikut terlibat di dalamnya, mau tidak mau, suka tidak suka, kita harus bantu Walikota untuk melaksanakan PSBB,"pintanya.
Ia juga merencanakan untuk meninjau pelaksanaan penanganan pencegahan Covid-19 di SBB dan Maluku Tengah.
"Saya ingin kesana saya mau lihat keadaan disana, mau membantu mereka apakah itu. Saya sudah katakan, masalah Covid-19 ini masalah yang luar biasa, kita harus terlibat semua,"tandasnya.
Ia berharap, penerapan PSBB di kota Ambon dapat menekan angka penyebaran Covid-19 sehingga Maluku bisa bebas dari Virus ini.
"Karena itu, saya mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung PSBB kalau kita mau selamat dari Covid-19,"pintanya.(MN)