Ambon, News Medianusantara.com,- Ketua kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Propinsi Maluku, Widya Pratiwi Murad didampingi Penjabat Sekretaris Daerah Maluku, Sadali Ie menyambut kedatangan kontingen Pesparani Maluku di Bandara Udara Internasional Pattimura Ambon, Jumat (04/11/2022).
Rombongan kemudian bertolak menuju kediaman Gubernur Maluku untuk mengikuti acara penerimaan kontingen. Sepanjang perjalanan, iring-iringan mobil yang membawa para kontingen disambut para siswa-siswi.
Setibanya di kediaman pribadi Gubernur Maluku Irjen Pol (Purn) Drs Murad Ismail, rombongan kontingen pesparani Katolik nasional II Provinsi Maluku beserta ketua kontingen Widya Pratiwi Murad dan Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Maluku, Sadali Ie, bersilaturahmi dan menikmati makan bersama.
Mengatasnamakan Pemerintah Daerah Provinsi Maluku, Ketua Kontingen Pesparani Katolik Maluku, Widya Pratiwi Murad, memberikan apresiasi atas kontribusi dan kerja keras semua pihak khususnya kepada para pastor, panitia, peserta, pelatih dan pendamping yang telah mengharumkan Maluku dengan meraih 11 gold dan 5 champions.
"Seperti yang pernah saya sampaikan, bila ketekunan kerja keras dan doa maka kita akan mendapatkan hasil yang maksimal," ungkap Widya.
Ia menjelaskan, hakikat utama penyelenggaraan pesparani Katolik adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan penghayatan umat Katolik dan terus mengagungkan kemuliaan Tuhan melalui Mazmur dan Madah Pujian.
Ia lantas mengingatkan kepada seluruh kontingen untuk tidak mengaktualisasikan kegembiraan secara berlebihan, namun menaikkan pujian dan rasa syukur kepada Tuhan atas karunia dan penyertaan sehingga meraih prestasi gemilang.
Kontingen juga diharapkan dapat terus berlatih secara maksimal dari tingkat Gereja sampai kabupaten/kota, sehingga kualitas diri maupun kelompok dapat tetap terjaga. Dan pada saatnya nanti dapat mewakili Maluku, dan menampilkan yang terbaik untuk mempertahankan gelar juara umum yang diraih saat ini.
Pada pelaksanaan Pesparani tahun ini, kontingen Maluku dinyatakan sebagai juara umum dengan meraih lima champions, 11 gold serta dua silver dari 13 mata lomba yang dipertandingkan. Lima champion diraih Maluku dari mata lomba Paduan Suara Dewasa Pria Gregorian, Cerdas Cermat Rohani (CCR), CCR Remaja, Mazmur OMK dan bertutur Kitab Suci Anak.
Widya Murad pada kesempatan itu juga mengingatkan pesan dan amanah Gubernur sesuai dengan apa yang pernah Ina Latu Maluku ini ucapkan di Kupang
"Ada pesan dan amanah dari Gubernur Maluku bahwa siapa yang meraih Champions maupun juara ada bonus dari Gubernur Bapak. Gubernur juga sangat senang saat video call dengan pastor bahkan ia sempat menangis karena merasa bahagia.Saya dan Bapak Gubernur begitu cinta kepada Maluku dan bagi kita tidak ada perbedaan," jelasnya.
ia mengajak para peserta untuk menunjukkan ke khalayak bahwa provinsi Maluku ini memiliki toleransi agama yang sangat luar biasa.
Saat saya di Kupang ada perwakilan dari Sumatera Utara yang mengungkapkan rasa kagumnya kepada saya sebagai kontingen pesparani dan ia bangga seperti yang Maluku rasakan. Untuk itu jangan lagi isu agama dijadikan sesuatu yang merusak kita semua.
Selaku pimpinan Maluku kami (Ia dan Bapak Gubernur) mensupport semua kegiatan keagamaan di Maluku, dan Bapak Gubernur sangat konsisten dan penuh rasa sayang cinta dan kasih untuk semua yang ada di Maluku, "ajaknya
Menutup sambutannya Widya mengatakan sekalipun hari ini ia melepas jabatannya sebagai ketua kontingen, ia mengingatkan kepada para hadirin agar jangan lupa bahwa dirinya akan tetap ada di antara mereka dan mengajak mereka untuk tetap menjaga silaturahmi ini dengan baik
Di akhir acara silaturahmi, Widya Murad , menyerahkan bonus yang merupakan amanat dari Gubernur Maluku kepada para kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Provinsi Maluku yang telah meraih Champions dan juara-juara di peralatan Pesparani Katolik Nasional II di Kupang.
Sementara itu ketua LP3KD provinsi Maluku, Pastor Agus Arbal, mengatakan, inilah yang menjadi cikal bakal dan 1 perlombaan yang memperoleh Champion yakni Paduan Suara Gregorian Dewasa, perwakilan dari Dobo Kabupaten Kepulauan Aru, sedangkan semua yang ikuti perlombaan secara offline di Kupang memperoleh medali emas dan ini adalah prestasi yang luar biasa seperti ada yang mengatakan hasil tidak mengingkari proses," ungkapannya dengan penuh rasa bangga.
Pada kesempatan itu juga Pastor Agus Arbal menyampaikan penghargaan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Maluku, Irjen Pol (Purn) Drs, Murad Ismail.
"Terima kasih kepada Bapak Gubernur Maluku atas atensi dan dukungan moril serta finansial juga kerelaannya yang telah mengizinkan Ibu Widya Pratiwi Murad menjadi ketua kontingen Pesparani Katolik Propinsi Maluku dan semua orang Katolik terharu serta bangga karena ini adalah sejarah baru untuk kegiatan keagamaan seperti ini ,"katanya.
Ucapan terima kasih yang sama juga disampaikan kepada Uskup Diosis Amboina, semua Bupati dan Walikota dari 11 kabupaten kota se-Maluku dan terkhususnya juga kepada Bupati Maluku Tenggara Provinsi Maluku yang selalu hadir dan juga menjabat Walikota Ambon di mana sebagai guru besar kontingen berasal dari kota Ambon
Arbal juga mengatakan kepada para kontingen bahwa kita harus bersukacita dan bergembira dengan kemenangan yang diraih ini,"tutupnya.
(MN-02).
Sumber : https://newsmedianusantara.com/kontingen-pesparani-katolik-ii-maluku-tiba-di-ambon-disambut-meriah-detail-445118