Rohani Vanath : Perempuan Harus Sebagai Pelaku Pembangunan

Rohani Vanath : Perempuan Harus Sebagai Pelaku Pembangunan

Ambon, News Medianusantara.com - Mantan anggota DPD RI periide 2014-2019 yang saat ini maju sebagai bakal calon Buapti Seram Bagian Timur (SBT) yang di usung melalui jalur idependen Rohani Vanath mengatakan, perempuan bukan lagi penikmat pembangunan tetapi perempuan harus sebagai pelaku pembangunan dan harus tampil sebagai pemimpin. Hal tersebut di ungkapkan saat pemeriksaan kesehatan yang berlangsung di RSUD dr Haulussy Ambon, Selasa, (8/09/2020).

Rohani mengatakan dirinya merupakan figur satu- satunya perempuan yang maju dan bertarung pada Pilkada di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT),sebagai calon bupati yang berdampingan dengan Ramli Mahu sebagai calon wakil bupati dari jalur independen.

Menurutnya, perempuan tidak dapat menyangkal kodratnya sebagai seorang istri,  mama yang selalu mengurus anak-anaknya dan rumah tangga bukan berarti perempuan tidak bisa menjadi pemimpin. Perempuan harus bisa menjadi pemimpin dan sejajar dengan laki--laki.

Masih menurutnya,  apapun yang menjadi tantangan bagi saya dan calon wakil bupati  dan semua pendukung kami akan berjuang untuk SBT, demi membangun SBT ke depan yang lebih baik dengan mengusung  tema "Gerakan Pembangunan Ekonomi Masyarakat " Seram Bagian Timur

Ketika ditanya apa yang menjadi program prioritas, Rohani mengatakan  sebagai kandidat bupati perempuan mungkin saya lebih memprioritaskan program  pemberdayaan perempuan dan anak.  Tentunya yang paling utama  adalah  program stunting dan gizi buruk di kabupaten SBT,  ini merupakan pekerjaan rumah bagi saya, "tuturnya.

Sementara itu, calon wakil bupati kabupaten SBT Ramli Mahu, pada kesempatan yang sama mengatakan, tentunya dengan dukungan masyarakat SBT dan Insya Allah bahkan diusahakan dukungan  akan terus bertambah  dan bukan mendahului takdir Tuhan tapi dengan kondisi ini Insya Allah kami bisa lolos dari pertarungan ini,"tuturnya. (MN-02)

Sumber : https://newsmedianusantara.com/rohani-vanath-perempuan-harus-sebagai-pelaku-pembangunan-detail-429740