Jawerissa Bantah Larang Umat Budha Beribadah di Vihara Suarna Giri Tirta

Ambon, News Medianusantara com,- Ketua Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Provinsi Maluku Wilhelmus Jawerissa menegaskan bahwa dirinya tidak pernah melarang umat Buddha untuk beribadah di Vihara Suarna Giri Tirta.

"Pihak Walubi tidak pernah melarang umat Budha, atau umat dari agama lain, untuk beribadah di Suarna Giri Tirta.

Namun yang dilarang adalah membatasi aktivitas yang dilakukan oleh lembaga di luar Walubi, dalam hal ini lembaga Permabudhi, tanpa izin dari Walubi,'

Penegasan ini disampaikan Jawerissa menanggapi isu yang berkembang terkait dengan adanya narasi yang menyebut bahwa Walubi melarang umat beribadah.

Hal tersebut adalah informasi yang tidak benar dan diplintir untuk memburukkan citra Walubi," tegas Jawerissa.

“Setiap lembaga di luar Walubi, termasuk Permabudhi, diwajibkan untuk meminta izin terlebih dahulu jika ingin melaksanakan kegiatan di lokasi yang mereka kelola,”ungkap Jawerissa kepada media ini, Kamis, (23/01/25).

Jawerissa menambahkan, dirinya sempat datang ke Kanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku untuk mengklarifikasi bahwa tidak ada larangan ibadah, melainkan pembatasan terhadap kegiatan lembaga yang tidak terafiliasi dengan Walubi.

“Nah, perlu digarisbawahi bahwa siapapun boleh beribadah, dari agama manapun, tetapi harus meminta izin jika melibatkan lembaga lain di luar Walubi,” terangnya.

Ditambahkan, kami selalu mendukung kebebasan beribadah bagi semua umat, termasuk umat Budha, asalkan.mengikuti aturan yang berlaku di Suarna Giri Tirta.

Jawerissa juga mengungkapkan bahwa pihak Permabudhi yang kalah dalam persidangan termasuk kasus ini. Akhirnya merasa terpojok, mereka kemudian mencoba membangun opini publik, dan meminta agar spanduk pemberitahuan yang dipasang oleh Walubi untuk diturunkan.

Jawerissa menegaskan bahwa mereka tidak ingin dipandang negatif dalam hal ini, melainkan hanya menjalankan kewenangan sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Nah, sesuai dengan putusan yang telah ditetapkan, lanjut Jawerissa, Vihara Suarna Giri Tirta merupakan milik Walubi melalui Yayasan Suarna Giri Tirta.

"Oleh karena itu semua aktivitas yang dilakukan di luar lingkup Walubi atau yayasan terkait harus mendapatkan izin dari Walubi terlebih dahulu.

"Kami mengimbau kepada semua pihak, untuk tidak menyebarkan informasi yang keliru, dan tetap menjaga kedamaian dan ketertiban dalam menjalankan aktivitas keagamaan.(MN-02)