PDIP Gelar Pelatihan dan Pendidikan Kader Madya Angkatan I, Djarot Yakin Kursi PDIP Maluku Bertambah di 2024

Ambon, News Medianusantara.com,- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Provinsi menggelar Pelatihan dan Pendidikan Kader Madya Angkatan I tahun 2022 di Wisma Gonzalo Ambon, Sabtu, (5/11/2022).

Kegiatan pendidikan dan pelatihan kader madya angkatan 1 dilaksanakan dari tanggal 4-8 November 2022 dan melibatkan seluruh kader madya dari 11 kabupaten/kota.

Ketua DPP PDIP, bidang Ideologi dan kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan, salah satu fokus PDI Perjuangan adalah mengembleng para kader, menyiapkan mereka sebagai calon pemimpin, untuk bisa ditugaskan di berbagai macam Lembaga, baik itu di eksekutif, legislatif maupun lembaga-lembaga publik yang lain.

"Jadi kita fokus untuk menyiapkan kader, karena fungsi utama untuk partai politik itu melakukan pendidikan partai politik, melakukan kaderisasi,"jelasnya kepada wartawan, Sabtu (05/11/2022).

Dikatakannya, PDI Perjuangan itu konsisten kaderisasi secara berjenjang ataupun kaderisasi melalui sekolah Partai.

"Maluku itu termasuk DPD dan DPC yang paling aktif untuk melakukan proses kaderisasi secara berjenjang. Di Maluku sudah dilakukan terlebih dahulu kaderisasi tingkat pratama yang pertama.

Dan begitu selesai semua, maka naik keatas tingkat madya. Itu yang menjadi fokus partai,"terangnya.

Djarot ungkapkan, sesuai dengan perintah Ketua Umum PDI Perjuangan, bahwa penguatan kader dan pengembangan kader itu mendapatkan porsi terbesar, sehingga perintahnya adalah bangun sekolah partai dan manfaatkan sekolah partai, itu secara terus-menerus.

Oleh karenanya pendidikan dan pelatihan kader madya I, diharapkan mampu melahirkan para kader pemimpin berintegrasi, loyal, berdedikasi dan mempunyai elan perjuangan yang tidak mengenal lelah dalam membesarkan partai dan menang di 2024.

"PDI Perjuangan sudah mempunyai sekolah Partai. Jadi untuk 2024 itu target kita sebagai Partai Politik yang menang lagi dong. Dengan kemenangan yang semakin besar, tentunya semua itu butuh kader-kader yang sudah di gembleng disini untuk di turunkan di lapangan ya,"ucapnya.

Dia menegaskan, untuk target di Maluku, perintah ketua umum, perintah partai adalah menang di Maluku baik untuk pemilu legislatif, pemilu presiden, sebagi jembatan untuk pilkada tahun 2024 pada November.

"Jadi sekaligus bahwa pemilu Februari 2024 itu adalah pemilu sebagai batu ujian pilkada 2024. Target tentu harus menang. Sekarang ini saya lihat potensi di Maluku minimal harus dapat 10 kursi. Sekarang baru 7 kursi. Harusnya 10 kursi, karena dengan melihat gerakan partai seperti ini, saya optimis, yakin dan percaya bahwa target itu sepertinya bisa di capai,"tandasnya. (MN-02)